Mungkin judul yang saya ambil hari
ini terlalu biasa untuk sebuah bacaan dan tidak bisa menjadi sebuah nilai tarik
bagi tulisan ini, tapi saya tetap memakai judul ini, kenapa? Karena itulah hal
yang paling sering kita lakukan. Atau tepatnya rakyat Indonesia lakukan.
Jadi begini, saya
pernah mengikuti seminar bareng tante yang seorang psikolog, ada pembahsan yang menerapkan sebuah
sitem yang menurut pemateri tidak cocok di terapkan di Indonesia karena
kebiasaan masayarakat Indonesia yang tidak independent.
Awalnya hanya satu argument, selanjutnya bertambah argument-argumen lain yang
makin memojokkan bangsa Indonesia, pemerintah yang tidak becus, sistem
pendidikan yang tidak pernah layak, perpustakaan yang tidak buka selama 24 jam,
fasilitas yang tidak memadai, masayarakat Indonesia yang malas, tidak rajin
membaca dll. Selama diskusi singkat tadi, otak saya terus menerus mengajukan
pertanyaan yang sama, “sebenarnya siapa sih yang mereka kritik? Negara mana sih
yang mereka keluhkan? Memangnya mereka bukan warga Indonesia?”.